Berlokasi di Lapangan Wukirsari, Wukirsari, Imogiri, Bantul, digelar Upacara Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II tahun 2025 pada Hari Selasa 6 Mei 2025.
Bertindak selaku Inspektur Upacara adalah Bupati Bantul Bapak Abdul Halim Muslih.
Kegiatan ini bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat.
TMMD adalah sinergitas dan kolaborasi antara TNI, Pemerintah Kabupaten dan masyarakat dalam membangun dan memajukan desa, TMMD juga sebagai wadah aspirasi bagi masyarakat sehingga masyarakat termotivasi dan lebih percaya diri mendayagunakan potensi sekitar.
Upacara Pembukaan TMMD ini diikuti oleh kurang lebih 100 tamu undangan, dan 450 peserta upacara yang terdiri dari pasukan upacara dari OPD terkait di Kabupaten Bantul beserta ormas dan masyarakat di Kalurahan Srimartani, Piyungan.
Dandim 0729/Bantul, Letkol Infanteri Muhidin, mengatakan dalam TMMD tahap kedua ini ada beberapa rencana pembangunan/peningkatan jalan tembus dari Wukirsari ke Becici, Kalurahan Muntuk, Kapanewon Dlingo.
ada corblok jalan sepanjang 280 meter dengan lebar 3 meter dan tebal 12 sentimeter," paparnya dalam pelaksaan pembukaan TMMD Tahap II/Sengkuyung Kabupaten Bantul, di lapangan Wukirsari.
ada dua talut yang dibangun dalam pelaksaan TMMD ini. Talut pertama dibangun dengan sepanjang 25 meter dan tinggi 1,5 meter dan talut kedua dibangun sepanjang 30 meter da tinggi Terdapat pula pemasangan gorong-gorong di tiga tempat serta saluran air. Namun, yang tak kalah penting, dalam pelaksanaan TMMD ini ada perbaikan atau pembangunan untuk lima unit rumah tidak layak huni (RTLH).
Kegiatan TMMD ini akan digarap dengan menggandeng pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul, TNI, Polri, Linmas, hingga masyarakat dan dikerjakan selama 30 hari mulai 6-4 Juni 2025," urainya. Menurut Letkol Infanteri Muhidin, kegiatan ini memberikan beberapa dampak positif yakni membuka akses wilayah terisolir atau tertinggal, mendorong akselerasi dan pemerataan pembangunan, dan meningkatkan ketahanan dan keamanan bangsa dan negara.
Yang tak kalah penting adalah dapat mempererat kemanunggalan antara TNI dan masyarakat hingga merevitalisasi budaya gotong royong dan swadaya masyarakat sebagai elemen strategis bagi keberhasilan pembangunan.
Sementara itu, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, menyampaikan, program TMMD telah terbukti memberikan kemanfaatan bagi masyarakat bantul.
TMMD adalah sinergitas dan kolaborasi antara TNI, Pemkab dan masyarakat dalam membangun dan memajukan desa. Selain itu, TMMD juga merupakan wadah yang mengakomodasi aspirasi masyarakat, sehingga masyarakat semakin termotivasi dan percaya diri mendayagunakan setiap potensi yang ada di sekitarnya